Tempat Berbagi Ilmu

Pengertian Seleksi Karyawan dan Faktor Yang Mempengaruhi Proses Seleksi Karyawan


PENGERTIAN SELEKSI KARYAWAN

     Seleksi (selection) adalah proses memilih dari sekelompok pelamar orang yang sesuai untuk menempati sebuah posisi tertentu dalam sebuah perusahaan atau suatu organisasi. Tujuan dari proses seleksi karyawan adalah mencocokan secara tepat orang dengan pekerjaan dan dengan organisasi. Keberhasilan dalam perekrutan dalam perusahaan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kualitas perusahaan seleksi. Ada banyak cara untuk memperbaiki produktivitas, namun tidak ada yang ampuh dari pada membuat keputusan perekrutan karyawan yang tepat, para karyawan yang berkinerja terbaik.keputusan-keputusan seleksi yang buruk dapat menyebabkan kerusakan tidak mungkin diperbaiki.
     Ada beberapa pendapat dari beberapa ketua suatu perusahaan dan suatu organisasi :
a.       Michael J. Lotito (mantan ketua dewan direktur SHRM), berpendapat bahwa menarik dan mempertahankan orang yang tepat bagiorganisasi anda merupakan usaha utama dari bisnis karena disitulah terletak pondasi yang mendasari segala sesuatunya.
b.      Libby Srtain (vice president sumber daya manusia Southwest Airline), berpendapat bahwa “kami lebih suka tetap sedikit dan bekerja lembur dari pada mempekerjakan suatu karyawan yang malas”. Jika perusahaan mempekerjakan banyak kaeyawan yang malas, maka perusahaan tersebut tidak akan sukses selamanya sekalipun memiliki rencana-rencana yang sempurna, struktur organisasi yang bagus, dan sistem pengendalian yang diranvcang denagn tepat.
c.       Dennis S.O Reilly (presiden O’Reilly Enterprises,perusahaan konsultan sumber daya manusia), mengatakan bahwa “ketika kesalahan orang yang tidak kompeten dala perusahaan besar mungkin tidak memiliki konsenkuensi yang signifikan,tetapi kesalahan yang hampir sama yang terjadi dalam perusahaan kecil mungkin bisa menghancurkan. Bagi perusahaan kecil yang tidak terlalu terspesialisasi, setiap orang biasanya bertanggung jawab atas bagian aktivitas bisnis yg lebih besar.





   FAKTOR LINGKUNGAN YANG MEMPENGARUHI PROSES SELEKSI KARYAWAN

            Berikut ini adalah gambaran dari faktor-faktor lingkungan yang mempengarui proses seleksi :
1)      Faktor yang pertama adalah fungsi dari Sumber Daya Manusia (SDM) lainnya. Pada proses seleksi kerja dapat mempengaruhi dan dipengaruhi oleh hampir setiap fungsi SDM. Jika paket imbalan atau kompensasi yang ditawarkan perusahaan atau organisasi kurang menarik dibandingkan yang diberikan oleh pesaing perusahaan, menarik para pelamar dengan kualitas terbaik menjadi sulit atau bahkan mustahil. Situsi yang seperti ini juga terjadi apa bila catatan keselamatan dan kesehatan perusahaan berada dibawah standar. Jika proses seleksi hanya memasukan karyawan yang berkualitas  rendah atau tidak menguntungkan bagi perusahaan,maka perusahaan tersebut mungkin harus mengintensifkan upaya-upaya pelatihan pada karyawan.
2)      Faktor yang kedua adalah Pertimbangan Hukum. Masalah-masalah hukum memainkan peran penting dalam menajemen SDM akibat adanya perundang-undang, instruksi eksekutif, dam keputusan pengadilan. Walaupum tujuan dasar seleksi adalah menentukan kelayakan pada kandidat untuk dipekerjakan, seleksi juga penting bagi organisasiuntuk memelihara pratik-pratik non-diskriminatif. Panduan dalam menentukan jenis informasi yang harus perusahaan peroleh dari peramar adalah: Mengapa saya melontarkan pertanyaan tersebut? Mengapa saya ingin mengetahui informasi tersebut? Jika informasi tersebut berhubungan dengan pekerjaan, biasanya melontarkan informasi tersebut sudah sangat tepat.
3)      Faktor yang ketiga adalah Kecepatan pengambilan keputusan. Keputusan seleksi karyawan juga bisa memberikan pengaruh besar terhadap proses seleksi. Riset telah membuktikan bahwa organisasi-organisasi yang mengisi pekerjaan dengan cepat cenderung memiliki tingkat pengembalian laba total yang lebih tinggi bagi para pemegang saham. Dalam kondisi ini dapat mempengaruhi kecepatan yang dibutuhkan untuk mengambil keputusan.
4)      Faktor yang keempat adalah Hierarki Organisasi. Banyak perusahaan biasanya menggunakan pendekatan-pendekatan yang berbeda untuk mengisi posisi untuk berbagai level.
5)      Faktor yang kelima adalah kumpulan pelamar. Jumlah pelamar yang memenuhi syarat yang direkrut untuk sebuah pekerjaan membentuk kumpulan pelamar (applicant pool). Proses seleksi bisa benar-benar selektif jika terdapat sejumlah pelamar yang memenuhi syarat.   Masalahnya sekarang adalah pelamar dengan keterampilan yang dibutuhkan yang tersedia hanya sedikit. Jumlah orang yang dipekerjakan untuk pekerjaan tertentu dibandingkan jumlah orang dalam kumpulan pelamar seringkali diungkapkan sebagai rasio seleksi (selection ratio) dengan rumus sebagai berikut :

                                            Jumlah orang yang dipekerjakan
Rasio Seleksi :  jumlah pelamar yang memenuhi syarat(kumpulan pelamar)

6)      Faktor yang keenam adalah Jenis Organisasi. Jenis organisasi yang mempekerjakan orang seperti swasta, pemerintahan, atau nirlaba juga dapat mempengaruhi proses seleksi. Pertimbangan atas diri seseorang secara utuh, termasuk faktor-faktor kepribadian yang berhubungan dengan pekerjaan juga dilibatkan dalam penyeleksian para karyawan masa depan pada sektor ini.
            7)         Faktor yang terakhir adalah masa percobaan. Banyak perusahaan menggunakamasa    percobaan (probationaryperiod) yang memungkinkan perusahaan tersebut mengevaluasi kemampuan karyawan berdasarkan kinerja yang dicapai. Alasanya ialah, jika seseorang bisa menjalankan pekerjaannya dengan sukses selama masa percobaan, proses tersebut tidak memerlukan alat-alat seleksi lainnya. Masa percobaan tersebut biasamya berkisar sekitar 60-90 hari. Dalam masa percobaan tersebut, seorang karyawan bisa saja diberhentikan tampa alasan tertentu. Disisi lainnya, jika masa percobaan selesai para karyawan yang yang sudah terikat dalam kesepakan antara karyawan,dengan menejemen harus mengikuti ketentuan kesepakatan tersebut dalam mengubah status para karyawan.
Tag : Psikologi
0 Komentar untuk "Pengertian Seleksi Karyawan dan Faktor Yang Mempengaruhi Proses Seleksi Karyawan"

Back To Top